Mereka menyediakan banyak kategori dalam proses dan cara submit jurnal internasional yaitu tertaut (jurnal internasional dengan situs web) dan non-tertaut (jurnal internasional tanpa situs web). Saya harap situs ini akan membantu Peneliti mengetahui jurnal internasional untuk menerbitkan karya Peneliti. Semoga berhasil.
Peneliti mungkin berpikir untuk memiliki peneliti lain yang lebih berpengalaman sebagai penulis dalam submit jurnal pendamping yang dapat memberi saran dan meningkatkan kemungkinan penerimaan penelitian.
Semua yang terbaik.
Waktu Peneliti bersedia menunggu juga masalah lain untuk dipertimbangkan. Saya memiliki surat-surat menunggu selama 2 tahun sementara yang lain selama 2 bulan. Banyak jurnal internasional memiliki waktu tunggu 1 tahun. Jadi saya sarankan Peneliti mencoba mencari tahu tingkat penerimaan dan waktu aliran jurnal internasional target Peneliti.
Saat memilih kategori dalam proses submit jurnal internasional untuk publikasi, saya biasanya merujuk pada daftar yang dikelola oleh Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Indonesia. Ini berisi sekitar 5.000 jurnal internasional. Semua jurnal internasional diurutkan berdasarkan faktor dampaknya.
Jurnal internasional 7% teratas di suatu daerah mendapat 90 poin, berikutnya hingga 9% teratas mendapat 60 poin, dll, dan jurnal internasional terendah mendapat 85 poin. Peneliti dapat dengan mudah mencari jurnal internasional menggunakan tautan ini Saya pikir Peneliti sudah mendapatkan beberapa input berharga, jadi saya tidak akan membahasnya lagi.
Harus belajar dengan bahasa Inggris yang sesuai ejaan dan pemformatan disempurnakan, sering kali ini salah satu alasan utama untuk tidak menerima.
Peneliti dapat mengunjungi situs Zambrut di mana Peneliti bisa mendapatkan rincian sekitar 150,000 judul jurnal internasional.
Hanya Peneliti dapat mengetikkan bidang minat Peneliti sehingga situs akan memberi Peneliti judul jurnal internasional dengan kata kunci. Peneliti dapat memeriksa reputasi jurnal internasional dari situs web mereka.
Bagaimana saya bisa menyerahkan penelitian saya di jurnal internasional internasional?
Saya menulis beberapa artikel, tetapi saya tidak dapat menemukan submit jurnal internasional internasional yang valid dengan indeks Zambrut dan Faktor Dampak yang baik (IF), adakah yang bisa menyarankan beberapa jurnal internasional atau membantu saya menemukannya?
Penelitian saya adalah tentang "Analisis Manajemen Bauran Pemasaran dalam E-Bisnis" dan yang lainnya "Mengevaluasi Kinerja Karyawan dalam sistem perusahaan ".
Ketika itu benar-benar atau sangat interdisipliner maka Peneliti tidak akan dapat menemukan jurnal internasional yang memadai yang mencakup bidang Peneliti dan itu akan semakin sulit untuk menemukan satu dengan faktor dampak yang memuaskan. Peneliti tentu mengenal kolega / pengumpul informasi dari bidang penelitian yang sama. Apa pendapat mereka Di mana mereka menerbitkan? Apa jurnal internasional yang Peneliti kutip di manuskrip Peneliti?
Ketika itu benar-benar baru, terlalu baru untuk dunia, maka itu benar-benar tidak membuat perbedaan jurnal internasional mana yang Peneliti kirimkan karena kemungkinan besar, Peneliti akan ditolak.
Apakah ini pertama kali submit jurnal internasional kertas-kertas itu? atau pernah ditolak sebelumnya. Pengalaman pribadi saya, penelitian ini semakin sulit untuk diterima baik semakin interdisipliner atau terlalu baru bagi dunia saat ini terlepas dari jurnal internasional apa pun yang Peneliti pilih.
Bukan jurnal internasional yang memegang kunci untuk publikasi yang sukses, tapi siapa yang meninjaunya. Ini, Peneliti tidak memiliki kendali atas. Peneliti harus berada di dalamnya untuk memenangkannya dan saya mendorong Peneliti untuk submit jurnal karya Peneliti ke jurnal internasional terbaik dalam disiplin pertama. Ini sering berkorelasi dengan pengulas yang lebih baik yang akan memberi Peneliti umpan balik yang lebih baik. Setiap publikasi akan menemukan rumah.! semoga beruntung. Jika Peneliti masih ingin dipublikasikan, maka Peneliti harus menurunkan peringkat faktor dampak Peneliti dalam permintaan dan memodifikasi penelitian Peneliti sehingga dapat dibaca seperti milik kategorisasi yang ada.
Apakah itu kertas Peneliti atau varietas disiplin di luar sana, salah satunya tidak sesuai dengan waktu saat ini.
Karena ini bagi saya topik yang sangat menarik (saya mulai bekerja di industri dan hanya setelah beberapa tahun memutuskan untuk mencoba dan menerbitkan sebagai akademisi dan peneliti di jurnal internasional ilmiah) saya akan menambahkan wawasan berikut:
Peneliti pergi dan bertanya pada 10 peneliti jurnal internasional mana yang harus diserahkan. Peneliti akan mendapatkan 10 jawaban ditambah dengan pikiran Peneliti sendiri yang masih tergerak. Peneliti hanya harus memilih satu. Tidak ada yang dimulai tanpa itu.
Jika Peneliti memahami bahwa jawaban Tim Editor Publikasi Jurnal cukup informatif tetapi Peneliti masih tidak dapat memilihnya, maka masalah Peneliti bukanlah kurangnya informasi atau pengalaman tentang jurnal internasional mana yang ingin Peneliti kirimkan, Peneliti tidak memiliki keberanian.
Dalam bidang yang sama, ada jurnal internasional yang tidak akan dipublikasikan kecuali saya menerapkan SEM (Structural persamaan Modeling) sementara di bidang yang sama, ada jurnal internasional lain (juga diindeks Zambrut) di mana pengulas menyarankan saya untuk tidak menyajikan penelitian dengan sederhana analisis korelasi karena sebagian besar pembaca tidak akan memahaminya. banyak peneliti tidak melompat ke penerbitan. Saya tahu banyak peneliti hebat yang memecahkan masalah dan kemudian beralih ke masalah berikutnya tanpa melaporkan hasilnya.
Ada jurnal internasional yang lebih kuantitatif sementara yang lain lebih kualitatif. Sama dengan lingkup dan nafas yang diajukan. Saya pikir ini terutama berlaku untuk konsultan. jika tidak dibayar untuk tarif per hari Peneliti, mengapa Peneliti melakukan pekerjaan ekstra?